Nur Aliyah

 https://mtsn2jember.sch.id/ebook

Literasi : Jurnal Ilmiah Pendidikan Madrasah  is a scholarly journal that has been publishing scholarly papers since 2023. The journal is provided for Lecturers, Teachers, Academics, Researchers, and Professionals from education who are interested in keeping up to date with the most recent issues and developments in the fields. Published by the Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTs) 2 Jember. We regularly publish the issues in January and July. The journal mostly prefers research-based papers regarding the covered fields. All submitted papers will firstly review by journal editors, and if they were matched with the journal scope, the paper would be then sent to our peer-reviewers.   ISSN:  2985-8011   (print) ISSN:  2985-6302   (online) URL:  https://literasi.mtsn2jember.sch.id/index.php/ltr Email:  literasi@mtsn2jember.sch.id Address:  Jl. Merak No.11, Puring, Slawu, Kec. Patrang, Kabupaten Jember, Jawa Timur 68116

  JEMBER- DISPENDIK Kabupaten Jember terus memperhatikan kesejahteraan dan penghargaan kepada para guru dan kepala sekolah se- Kabupaten Jember secara rutin dan konsisten Gebyar Guru dan Kepala Sekolah Berprestasi GALAXI 2023. Kompetisi ini telah diikuti semua guru dan kepala sekolah se-Kabupaten Jember, termasuk bu Elief Muti’atur Rohmah (Guru IPA) dan bu Nur Aliyah (Kepala Madrasah MTsN 2 Jember) sukses menjadi juara 1 Kategori Guru MTs dan juara 1 Kepala MTs, pada Senin (27/11) di Aula APBS Jember bersamaan peringatan Hari Guru Nasional tahun 2023. Penjaringan kompetisi ini telah melalui tiga tahapan (dengan seleksi Essay Online dan Best Practice) selama (01-23 November 2023) semua jenjang Guru RA, PAUD, SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/K/MA dari total 378 peserta Essay diambil 10 besar nilai teratas. Sedangkan kategori Best Practice dari total 153 peserta 54 finalis diambil juara 3 teratas. Tahapan yang harus dilalui kompetisi ini dari Tahap Seleksi Administrasi, seleksi Essay, paparan Best

Jember- Sebagai satu-satunya kepala Madrasah asal Jember yang dinobatkan menjadi juara 2 dalam Anugerah Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) kategori Madrasah Berprestasi tingkat nasional, ibu Nur Aliyah, M.Pd. berhasil menyisikan ratusan peserta se-Indonesia pada Jumat (24/11). Hasil Grand Final diumumkan bertepatan dengan gelaran Malam Tasyakuran Hari Guru Nasional di Basket Hall Gelora Bung Karno. Prestasi ini telah membuktikan dedikasi, kerja keras, tanggung jawab, profesional, dan unggul beliau selama pengabdian di dunia pendidikan. Babak Grand Final yang diadakan pada Kamis, 23 November 2023 di Jakarta telah berhasil menyeleksi beberapa peserta yang dinilai paling unggul, kreatif, dan inovatif, termasuk perempuan yang akrab disapa Bu Aliyah. Beliau telah menjadi teladan dan penyemangat bagi para guru, tenaga kependidikan, kepala madrasah maupun pengawas se-Indonesia untuk terus berkarya dan berdedikasi tinggi dalam mencerdaskan generasi milenial di tengah arus perkembangan IPTEK

Semua kesuksesan tidak lepas dari yang namanya niat. Niat yang tulus yang diikuti dengan kemauan dan semangat yang tinggi tiada henti. Semua akan menghasilkan prestasi yang diinginkan. Seperti halnya dalam hal menulis. Semua orang beranggapan bahwa menulis itu dusah dan rumitnya luar biasa. Tapi itu masih mindset dan perlu untuk tindakan sebenarnya. Seperti dalam kisahku yang tidak semua orang percaya begitu saja. Karena dari yang tidak ada bakat, dan tidak ada kemauan sama sekali untuk menulis. Akhirnya menjadi sebuah kebiasaan menulis. Jika sudah terbiasa maka akan menjadi kebutuhan. Kika kita sehari saja tidak nulis rasanya kita punya hutang.inilah kehebatan manfaat menulis. Seperti yang dialami oleh keluarga MTsN 2 Jember dari yang bermula hanya seorang guru saja yang aktif menulis hingga belasan guru dan puluhan siswa. Baik guru dan siswa termotivasi untuk menulis karena lingkungan dan komunitas yang mempunyai kebiasaan untuk menulis sudah mulai terbentuk. Maka dari itu jangan dib

Buku adalah jendela dunia. Dengan membaca buku kita semua bisa melihat dunia. Wawasan akan semakin terbuka dan meluas dengan membaca. Begitu hebatnya kegiatan membaca. Sehingga penting sekali utamanya siswa diwajibkan untuk selalu membaca buku yang dikoleksikan oleh perpustakaan yang ada di sekolahnya atau lembaganya masing - masing. Perpustakaan bisa dimanfaatkan untuk sumber belajar. Sumber belajar yang sangat efektif dan efisien. Karena perpustakaan adalah tempat yang nyaman untuk belajar. Apalagi jika sarana dan prasarana perpustakaan didesain untuk pembelajaran yang asyik dan santai pasti banyak penggemar untuk masuk perpustakaan. Perpustakaan akan hidup jika banyak pengunjung ke perpustakaan. Namun perpustakaan yang ramai pengunjung tentunya harus menyediakan banyak buku bacaan yang menarik. Selain buku pelajaran yang harus harus disediakan oleh perpustakaan lembaga, juga harus disediakan pulan bacaan yang menggugah selera anak - anak. Misalnya disedikan buku non teks. Artinya bu

Menulis pada hakekatnya adalah sebuah ketrampilan untuk menghubungkan antara pikiran dan reflek gerak. Pada mulanya jika mendengar kata menulis saja rasanya sudah malas, apalagi akan menjalani.Namun jika kita sudah terketuk hati kita untuk menulis, akan merasa ketagihan. Karena banyak sekali manfaat untuk menulis diantaranya adalah bisa mencegah kepikunan. Sungguh luar biasa manfaat menulis. Awalnya hati ini tergugah dan ingin menulis adalah setelah membaca buku yang isinya antara lain dengan menulis kita akan dikenang sepanjang masa. Karena jika kita suatu saat meninggal tulisan kita akan tetap dibaca meskipun kita telah tiada. Sehingga pada saat itu bulan Maret yang bertepatan dengan musibah yang dialami seluruh warga di dunia yaitu pandemi Covid-19. Dengan tugas utama sebagai seorang pendidik, kegiatan belajar mengajar dengan cara daring ( dalam jaringan ). Sehingga banyak sisa waktu setelah mengajar. Akhirnya mencari informasi di Mediaguru yang kebetulan saat itu ada acara webinar

  Di waktu dekat ini banyak kejadian miris terjadi di lingkungan Madrasah / Sekolah. Yaitu kondisi dimana pembulian antar teman ditingkat madrasah / sekolah semakin hari semakin meningkat. Hal ini sangat membahayakan. Pada saat ini pembulian tidak adanya dilakukan oleh antar siswa tetapi juga antar guru juga terjadi. Hal ini sangat memprihatinkan bagi dunia pendidikan. bagaimana nasib madrasah / sekolah jika para siswa dan gurunya sendiripun saling membully? Sungguh sangat memprihatikan. Lalu dimana fungsi kepengawasan yang seharusnya dilakukan. Sebenarnya bullying terjadi disaat situasi atau kondisi yang sama sekali merupakan hal kecil. Bisa terjadi dari hal yang sepele. Misalnya saling canda, saling ejek. Pernahdibetiksn pahaman terjadi pada saat siswa saling mengejek nama orang tua. Ini seringkali terjadi. Akhirnya terjadi saling mengejek satu sama yang lain. Sehingga terjadi perselisihan antar teman. Disitulah mulai terjadi aksi bullying . Terkadang siswa satu diejek oleh teman - t

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT bahwasanya dua tim MYRES ( Madrasah Yong Researches Supercamp )berhasil masuk 120 besar dari jumlah peserta 9220 peserta seluruh Indonesia. Sungguh membanggakan bagi kami keluarga besar MTsN 2 Jember karena bisa menyisihkan dari sekian banyak peserta. Untuk kompetisi ini tidaklah mudah. Karena persaingan yang sangat ketat. Membutuhkan perjuangan yang tanggung karena karya ilmiah itu tidak mudah. MYRES ini digelar oleh KSKK Kemenag RI. Selanjutnya di tim yang lolos seleksi tahap I ini berhak mengikuti tahap selanjutnya yaitu presentasi. Tahap presentasi proposal ini akan digelar tanggal 22 - 24 Juli mendatang. Kedua tim ini berasal dari IKI ( Ilmu Keagamaan Islam ) . MTsN 2 Jember mengirim sebanyak 22 proposal dan yang berhasil lolos seleksi 2 proposal Namun kami sangat bahagia dengan lolosnya dua tim riset ini. Judul yang lolos seleksi adalah : 1. Kampung zakat terpadu sebagai strategi filantropi islam dalam meningkatkan perekonomian masyarak

Terletak di Kecamatan Jenggawah, di pinggiran jalan. Ada sebuah warung terbuka yang selalu ramai pembeli. Namanya saja unik ada kata Jenewa. Ternyata Jenewa adalah nama " plesetan " dari nama kecamatan Jenggawah. Pertama saya penasaran dengan ramainya pembeli. Setelah saya lihat ada Benner bertuliskan Pecel Pincuk Jenewa. Akhirnya saya berhenti. Setelah masuk yang antri banyak sekali untuk memesan langsung nasi pecelnya. Dengan sabar menanti antrian, saya duduk di kursi yang sudah disediakan. Datanglah pesanan makanan itu. Dengan wadah yang khas daun pisang sebagai pengganti piring. Isinya terdiri dari nasi pecel, sayur kates, tempe goreng , telur ceplok , peyek dan kerupuk dua buah. Semburat rasanya, tapi karena semburat itulah rasanya yang bikin sensasi rasanya ingin kembali lagi. Mungkin karena ada daun pisang sebagai pengganti piringnya itulah yang membuat rasanya sangat nikmat dan nikmat. Dulu jualan diemperan toko, pembelinya sampai tidak mendapat kursi duduk. Namun kin

Kenyataan yang tak dapat dipungkiri adalah guru yang hidup pada jamannya sendiri sehingga bisa dikatakan memiliki standar yang tinggi seperti solidaritas, kerendahan hati , kejujuran, keterbukaan, dan harus menguasai sesuatu yang nampaknya asing dan harus mempelajari untuk bisa menulis agar dapat ikut serta dengan style kaum milenial. Guru perlu belajar untuk memiliki kompetensi menulis. Seorang guru harus bisa memahami dan menguasai literasi yang berkembang saat ini dan mampu mengaplikasikannya dalam kegiatan belajar mengajar. Guru akan lebih mudah diterima generasi milenial saat ini dan secara mudah dapat menyampaikan ilmu dan pengetahuan serta nilai – nilai moral yang baik secara universal maupun khas Indonesia dalam proses pembelajaran atau pendidikan. Guru juga harus memotivasi dan mengarahkan kaum tentang bagaimana menulis yang baik dan benar dan akhirnya menjadi suatu kebiasaan. Ide kreatif yang muncul dari seorang guru sangat dibutuhkan untuk memberi perubahan pada proses belaj